COLLAGEN STIMULATOR PLA & PLLA 

AES PLLA

IDR.4.250.000 / vial

Stimulator Kolagen untuk Volume Alami

aesPlla diformulasikan dengan polimer sintetis biokompatibel dan biodegradable, injeksi merangsang produksi kolagen untuk membantu volume dan menghaluskan. Waktu pemulihan Aesplla sangat singkat, Anda akan melihat hasilnya hanya dalam 4 hingga 6 minggu perawatan, dapat dilihat dengan cepat dan tanpa rasa sakit.

aesPlla® memberikan solusi yang tampak alami untuk kehilangan volume, memanfaatkan PLLA (Poly-L-Lactic Acid) untuk merangsang produksi kolagen untuk volumesasi dan peremajaan secara bertahap. PLLA merangsang regenerasi kolagen tubuh sendiri, menawarkan hasil yang lebih lembut dan tampak lebih alami daripada pengisi kulit asam hialuronat tradisional. Hasil perawatan bertahap dan ditingkatkan dari waktu ke waktu, karena pengisi bio-stimulasi selaras dengan produksi kolagen alami kulit untuk menciptakan penampilan yang lebih segar dan halus. 

LAFULLEN PCL

LAFULLEN 15 : 2.650.000 / 1 ML

LAFULLEN 30 : 2.50.000 / 1 ML

Lafullen® adalah filler berbasis polycaprolactone (PCL) yang dibuat dengan teknologi R&D Samyang sendiri, yang memberikan perbaikan instan kerutan wajah di sekitar hidung dan bibir. 

• PCL adalah polimer biodegradable yang terurai menjadi H2O dan CO2 dalam tubuh kita.

• CMC adalah bahan aman yang memiliki peringkat GRAS* oleh FDA

PDLLA JUVELOOK HITAM

IDR.3.750.000

Apa sih Juvelook itu?

Juvelook adalah stimulator kolagen unggulan yang mengandung PDLLA, bahan yang terbukti efektif meremajakan kulit secara mendalam. PDLLA merupakan biostimulator yang ideal sebagai penguat kulit sekaligus memberikan efek volume, pengencangan, dan peremajaan kulit dengan hasil yang tahan lama hingga 1-1,5 tahun. PDLLA juga merupakan polimer yang aman untuk digunakan. Perawatan Juvelook telah menjadi pilihan favorit di Korea. 

Bagaimana Juvelook Bekerja?

Juvelook bekerja dengan cara inovatif menggunakan bahan utama Poly-D,L-lactic Acid (PDLLA) yang efektif meremajakan kulit. Saat disuntikkan, PDLLA merangsang produksi kolagen baru di kulit, yang membantu mengembalikan kekuatan, elastisitas, dan volume kulit yang hilang seiring usia. Dengan peningkatan kolagen, kulit menjadi lebih halus, elastis, dan teksturnya lebih merata, mengurangi garis halus, kerutan, serta bekas luka, memberikan hasil yang alami dan bertahap.

Kapan Hasil Juvelook Terlihat? 

Juvelook memberikan hasil secara bertahap, hasil akan mulai terlihat di 3-4 hari setelah perawatan dan hasil terbaik akan terlihat setelah 4 minggu. Hal tersebut terjadi karena proses peremajaan kulit berproses secara alami. Perawatan Juvelook dapat dilakukan hingga 3 kali dengan interval 1 bulan, sedangkan untuk pengulangan perawatan dapat dilakukan setelah 6 - 12 bulan. 

Bagaimana Langkah Pencegahan Setelah Perawatan?

Setelah melakukan perawatan Juvelook, sangat disarankan bagi pasien untuk menghindari alkohol, merokok, sauna, ruang uap, dan olahraga berlebihan selama seminggu setelah perawatan. 

Pasca perawatan biasanya akan muncul bekas suntik, memar, ataupun pembengkakan, namun efek ini akan hilang dengan sendirinya seiring waktu. 

Apa Saja Indikasi Terbaik untuk Perawatan Juvelook?

• Peremajaan kulit (Skin Rejuvenation)

• Cekungan pada bawah mata

• Kerutan halus di bagian mata dan dahi

• Memiliki pori-pori besar

• Bekas jerawat atrophic

• Stretch marks 

• Bekas luka operasi caesar

• Kerutan pada leher

PDLLA JUVELOOK BIRU

IDR.3.750.000

Apa sih Juvelook itu?

Juvelook adalah stimulator kolagen unggulan yang mengandung PDLLA, bahan yang terbukti efektif meremajakan kulit secara mendalam. PDLLA merupakan biostimulator yang ideal sebagai penguat kulit sekaligus memberikan efek volume, pengencangan, dan peremajaan kulit dengan hasil yang tahan lama hingga 1-1,5 tahun. PDLLA juga merupakan polimer yang aman untuk digunakan. Perawatan Juvelook telah menjadi pilihan favorit di Korea. 

Bagaimana Juvelook Bekerja?

Juvelook bekerja dengan cara inovatif menggunakan bahan utama Poly-D,L-lactic Acid (PDLLA) yang efektif meremajakan kulit. Saat disuntikkan, PDLLA merangsang produksi kolagen baru di kulit, yang membantu mengembalikan kekuatan, elastisitas, dan volume kulit yang hilang seiring usia. Dengan peningkatan kolagen, kulit menjadi lebih halus, elastis, dan teksturnya lebih merata, mengurangi garis halus, kerutan, serta bekas luka, memberikan hasil yang alami dan bertahap.

Kapan Hasil Juvelook Terlihat? 

Juvelook memberikan hasil secara bertahap, hasil akan mulai terlihat di 3-4 hari setelah perawatan dan hasil terbaik akan terlihat setelah 4 minggu. Hal tersebut terjadi karena proses peremajaan kulit berproses secara alami. Perawatan Juvelook dapat dilakukan hingga 3 kali dengan interval 1 bulan, sedangkan untuk pengulangan perawatan dapat dilakukan setelah 6 - 12 bulan. 

Bagaimana Langkah Pencegahan Setelah Perawatan?

Setelah melakukan perawatan Juvelook, sangat disarankan bagi pasien untuk menghindari alkohol, merokok, sauna, ruang uap, dan olahraga berlebihan selama seminggu setelah perawatan. 

Pasca perawatan biasanya akan muncul bekas suntik, memar, ataupun pembengkakan, namun efek ini akan hilang dengan sendirinya seiring waktu. 

Apa Saja Indikasi Terbaik untuk Perawatan Juvelook?

• Peremajaan kulit (Skin Rejuvenation)

• Cekungan pada bawah mata

• Kerutan halus di bagian mata dan dahi

• Memiliki pori-pori besar

• Bekas jerawat atrophic

• Stretch marks 

• Bekas luka operasi caesar

• Kerutan pada leher

PDLLA VIVABELLA  50 UNIT

IDR.2.750.000

Menggabungkan asam laktat polibispinal (PDLLA) dengan asam hialuronat non-ikatan silang,

promotor kolagen No. 1 Korea,

Anda dapat memiliki kulit yang terhidrasi dan montok sekaligus dan memancarkan cahaya glamor, Melembabkan secara mendala, Menyamarkan Garis-garis halus

VIVABELLA 200 UNIT

IDR.3000.000

Menggabungkan asam laktat polibispinal (PDLLA) dengan asam hialuronat non-ikatan silang,

promotor kolagen No. 1 Korea,

Anda dapat memiliki kulit yang terhidrasi dan montok sekaligus dan memancarkan cahaya glamor, Melembabkan secara mendala, Menyamarkan Garis-garis halus

PLLA STICOL

2.600.000

Stimulator Kolagen untuk Mengembalikan Volume Wajah

PLLA™ digunakan untuk merangsang sintesis kolagen dalam fibroblas melalui benda asing dalam presense makrofag.

Makrofag bertindak sebagai stimulasi dalam sekresi sitokin dan mediator seperti

TGF-β yang merangsang fibroblas untuk mengeluarkan kolagen ke dalam jaringan sekitarnya. 

PROTOKOL :

PROTOKOL

• Dermis dalam hingga pertengahan dermis

• 3 Sesi

• Jarak 4 hingga 6 Minggu

• 12 Pemeliharaan bulanan

Etrebelle PLLA 200 mg + HA

IDR.2.250.000 / VIAL

Etrebelle PLLA adalah filler hibrida yang dirancang untuk meningkatkan volume wajah dan secara keseluruhan meningkatkan elastisitas kulit.

Etrebelle PLLA adalah pengisi hibrida dengan efek peremajaan. Produk ini mengandung dua asam: asam hialuronat (HA) dan asam polilaktat (PLA). Penggunaan sinergis asam ini mengarah pada peningkatan yang signifikan dalam kondisi kulit. Berkat kedua bahan ini, pengisi Etrebelle memiliki efek ganda dan tahan lama. Asam hialuronat melembabkan dan menghaluskan kerutan, sedangkan asam polilaktat merangsang produksi kolagen dan elastin Anda sendiri. Setelah menyuntikkan obat di bawah kulit, molekul asam hialuronat mengisi alur dan kerutan, dan asam polilaktat tidak memungkinkan asam hialuronat bermigrasi, sehingga pengisi tetap utuh di jaringan. Dalam sebulan, stimulasi produksi kolagen tubuh sendiri dimulai dan molekul obat mulai hancur. Efek maksimum dapat diamati dalam 6 bulan ke depan, setelah itu pengisi rusak dan dikeluarkan secara alami dari tubuh. Sementara itu, kolagen yang baru terbentuk membantu mempertahankan efeknya hingga 2 tahun. Penggunaan filler dengan komposisi yang seimbang menciptakan peluang unik untuk meningkatkan elastisitas kulit dan mengembalikan kecantikan dan keremajaan alaminya.

Indikasi untuk digunakan:

- kerutan di sekitar mulut

- kerutan nasolabial

- kerutan marionette

- asimetri bagian wajah

- deformasi oval wajah

- Kelonggaran kulit

- perubahan kulit terkait usia

Efek penggunaan:

- menghaluskan kerutan, bekas luka, lipatan dan alur

- memulihkan volume alami

- hidrasi kulit dalam

- meningkatkan elastisitas kulit

- koreksi cacat estetika

Cara menggunakan:

- injeksi mikro subkutan ke lapisan dalam dermis

Bahan utama persiapan:

- asam polilaktat PLA 170 mg

- asam hialuronat HA 30 mg

Kemasan:

- 1 botol x 200 mg sediaan

Produk hanya untuk digunakan oleh para profesional.

Dengan memutuskan untuk membeli, Anda menyatakan bahwa Anda adalah seorang dokter atau ahli kosmetik yang terlatih dalam kedokteran estetika.

AESTHEFILL PDLLA

3.250.000

Filler Aesthefill berfungsi menstimulasi pembentukan kolagen dan jaringan baru sehingga dapat membantu mengembalikan keremajaan kulit. Selain itu, Aesthefill juga bersifat biodegradable (dapat dimetabolisme dan didegradasi sempurna oleh tubuh sehingga tidak meninggalkan zat sisa) dan biocompatible (kompabilitas tinggi sehingga tidak menimbulkan reaksi alergi). 

LAFULLEN

Lafullen® adalah filler berbasis polycaprolactone (PCL) yang dibuat dengan teknologi R&D Samyang sendiri, yang memberikan perbaikan instan kerutan wajah di sekitar hidung dan bibir. 

• PCL adalah polimer biodegradable yang terurai menjadi H2O dan CO2 dalam tubuh kita.

• CMC adalah bahan aman yang memiliki peringkat GRAS* oleh FDA

GOURI

IDR.1.700.000

Gouri Collagen Stimulator adalah produk suntik premium yang dirancang untuk meningkatkan produksi kolagen di kulit. Kolagen merupakan protein yang berperan penting untuk menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Produksi kolagen alami dalam tubuh menurun seiring bertambahnya usia, sehingga menyebabkan kulit kendur dan muncul keriput.

Gouri Collagen Stimulator bekerja dengan teknologi CESABP (Collagen Enabled Solubilized Active and Biodegradable Polymer) yang mengaktifkan regenerasi kolagen alami tanpa menggunakan mikropartikel. Bahan utamanya adalah PCL (Polycaprolactone) dalam bentuk cair, berbeda dengan hyaluronic acid yang umumnya berbentuk gel. PCL diklaim memiliki efek yang lebih tahan lama dibandingkan hyaluronic acid.

Teknologi Gouri Collagen Stimulator, yang didasari CESABP dirintis sejak tahun 2012 oleh tim peneliti di Croma Pharma, Korea Selatan. Penelitian awal pada tahun 2014 menunjukkan potensi PCL (Polycaprolactone) sebagai stimulator kolagen. Teknologi CESABP dipatenkan pada tahun 2016 dan menunjukkan hasil positif dalam uji klinis tahap pertama di tahun 2017. Gouri Collagen Stimulator diluncurkan di Korea Selatan pada tahun 2019 dan mendapatkan persetujuan CE Mark untuk digunakan di Eropa pada tahun 2020. Sejak saat itu, produk ini telah dipasarkan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Komposisi dan Mekanisme Kerja

Gouri Collagen Stimulator adalah produk suntik yang mengandung bahan-bahan utama seperti Polycaprolactone (PCL), Sodium Hyaluronate, dan Asam Amino. PCL memicu aktivasi fibroblas dan meningkatkan sintesis kolagen, Sodium Hyaluronate menjaga hidrasi dan elastisitas kulit, dan Asam Amino membantu proses regenerasi kulit.

Ketika disuntikkan ke dalam kulit, PCL dipecah menjadi asam laktat dan asam glikolat yang merangsang aktivasi fibroblas. Fibroblas yang teraktivasi menghasilkan kolagen baru, sehingga meningkatkan kepadatan dan elastisitas kulit. Efek ini dapat bertahan hingga 12 bulan, meskipun PCL sendiri biodegradable dan diurai oleh tubuh dalam beberapa bulan.

Manfaat Gouri Collagen Stimulator

Gouri Collagen Stimulator bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan kulit, seperti:

• Meningkatkan elastisitas dan kekencangan kulit

• Mengurangi kerutan dan garis halus

• Mengembalikan volume wajah yang hilang

• Memperhalus tekstur kulit

• Menjaga hidrasi kulit

Sebuah studi klinis yang diterbitkan Jurnal Clinical, Cosmetic and Investigational Dermatology mengenai penggunaan PCL (Polycaprolactone) sebagai collagen stimulator, menunjukkan bahwa terjadi peningkatan signifikan dalam elastisitas kulit, pengurangan kerutan, dan peningkatan volume wajah setelah 12 minggu.

Perbandingan dengan Teknologi Anti-Aging Lain

Gouri Collagen Stimulator bekerja dengan merangsang produksi kolagen tubuh secara alami, berbeda dengan produk anti-penuaan lainnya seperti filler dan botox, yang langsung mengatasi garis halus dan kerutan dengan mengisinya. Dibandingkan dengan perawatan filler dan botox yang perlu diperbarui setiap beberapa bulan, Gouri Collagen Stimulator menawarkan hasil yang lebih bertahan lama, hingga satu tahun.

Kelebihan Gouri Collagen Stimulator:

• Hasil tahan lama

• Aman dan minim rasa sakit

• Bisa digunakan di semua area tubuh

• Efek samping jarang terjadi

Kekurangan Gouri Collagen Stimulator:

• Relatif lebih mahal

• Membutuhkan beberapa kali suntikan

• Perlu adanya penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas dan keamanannya

Prosedur Aplikasi Gouri Collagen Stimulator

Sebelum menggunakan Gouri Collagen Stimulator, Anda perlu melakukan konsultasi dengan seorang dokter spesialis kulit. Dokter akan mengevaluasi keadaan kulit Anda dan mendiskusikan hasil yang Anda inginkan. Prosedur yang dilakukan pertama adalah area kulit yang akan diperlakukan dibersihkan dan diberi anestesi topikal untuk mengurangi rasa sakit. Kemudian, Gouri Collagen Stimulator diinjeksikan ke dalam lapisan dermis kulit menggunakan sebuah jarum yang sangat tipis, dengan jumlah dan lokasi suntikan disesuaikan berdasarkan kondisi kulit dan tingkat kedalaman kerutan yang akan diatasi. Setelah prosedur selesai, mungkin akan terjadi sedikit pembengkakan dan kemerahan di tempat suntikan, tetapi gejala ini biasanya cepat hilang dalam beberapa hari. Anda juga mungkin mengalami sedikit ketidaknyamanan atau nyeri pasca prosedur.

Direkomendasikan untuk melakukan 3 sesi perawatan dengan interval 4 minggu. Setelah sesi ke-3, Anda mungkin memerlukan 1 atau 2 sesi tambahan dalam waktu 3-6 bulan untuk mempertahankan hasil. Hasil dari prosedur ini bisa bertahan hingga 12 bulan. 

JUVELOOK HITAM

IDR.3.500.000

Juvelook adalah salah satu produk terbaru dalam industri kecantikan yang menawarkan solusi peremajaan kulit melalui stimulasi produksi kolagen alami. Dengan menggunakan bahan utama PDLLA (Poly-D,L-lactic Acid), Juvelook telah menjadi pilihan populer di klinik kecantikan di seluruh dunia. Namun, seperti halnya semua prosedur estetika, untuk mencapai hasil yang optimal, penting bagi praktisi dan pasien untuk memahami cara penggunaan Juvelook yang benar. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang penggunaan Juvelook, mulai dari persiapan sebelum perawatan hingga langkah-langkah pasca-perawatan yang penting untuk diikuti.

Langkah-Langkah Penggunaan Juvelook

1. Persiapan Kulit Sebelum Perawatan Sebelum memulai perawatan dengan Juvelook, penting untuk mempersiapkan kulit dengan benar. Kulit yang bersih dan bebas dari kotoran akan memungkinkan injeksi bekerja lebih efektif. Berikut adalah beberapa langkah persiapan yang harus diikuti:

• Pembersihan Kulit: Bersihkan wajah secara menyeluruh dengan pembersih yang lembut untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan sisa-sisa makeup.

• Penghindaran Produk Iritan: Hindari penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan iritatif seperti retinoid atau asam alfa-hidroksi (AHA) beberapa hari sebelum perawatan, karena kulit yang teriritasi dapat meningkatkan risiko komplikasi.

• Konsultasi dengan Dokter: Diskusikan riwayat kesehatan Anda dengan dokter sebelum perawatan, termasuk riwayat alergi dan kondisi medis yang mungkin mempengaruhi hasil perawatan.

2. Teknik Injeksi yang Disarankan Teknik injeksi yang benar sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal dengan Juvelook. Injeksi yang tepat dapat memastikan distribusi PDLLA yang merata di bawah kulit, yang akan merangsang produksi kolagen dengan cara yang paling efektif. Berikut adalah beberapa poin penting yang harus diperhatikan:

• Injeksi oleh Profesional Berlisensi: Juvelook harus diinjeksikan oleh praktisi medis berlisensi yang berpengalaman dalam perawatan injeksi estetika. Teknik yang salah dapat menyebabkan komplikasi seperti asimetri wajah atau penggumpalan produk di bawah kulit.

• Teknik Injeksi Bertahap: Sebaiknya, Juvelook diinjeksi secara bertahap dalam beberapa sesi untuk mencapai hasil yang lebih alami dan merata. Ini juga memungkinkan dokter untuk menyesuaikan dosis berdasarkan respons kulit terhadap perawatan sebelumnya.

• Penggunaan Teknik Kanula atau Jarum Halus: Bergantung pada area yang akan dirawat, dokter dapat memilih untuk menggunakan kanula atau jarum halus untuk meminimalkan rasa sakit dan memar.

3. Perawatan Pasca-Injeksi Setelah perawatan dengan Juvelook, ada beberapa langkah yang harus diikuti untuk memastikan hasil yang maksimal dan mengurangi risiko efek samping:

• Menghindari Paparan Sinar Matahari: Setelah injeksi, kulit mungkin menjadi lebih sensitif terhadap sinar UV. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari paparan sinar matahari langsung dan menggunakan tabir surya dengan SPF tinggi jika Anda harus berada di luar ruangan.

• Hindari Produk Skincare yang Keras: Setelah perawatan, hindari penggunaan produk skincare yang mengandung bahan iritan seperti retinoid, AHA, atau bahan eksfoliator lainnya selama beberapa hari.

• Hindari Aktivitas Fisik Berat: Aktivitas fisik yang berat dapat meningkatkan aliran darah ke wajah dan memperburuk pembengkakan atau memar setelah injeksi. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari olahraga intens selama 24 hingga 48 jam setelah perawatan.

Tips untuk Hasil Optimal

1. Konsultasi Sebelum Perawatan Sebelum memutuskan untuk menggunakan Juvelook, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter kecantikan yang berpengalaman. Konsultasi ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi kulit Anda, membahas tujuan perawatan, dan memastikan bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk perawatan ini. Dokter juga dapat memberikan saran tentang jumlah sesi yang dibutuhkan dan area mana yang sebaiknya difokuskan.

2. Pemilihan Produk Skincare yang Tepat Setelah perawatan, pemilihan produk perawatan kulit yang tepat sangat penting untuk mendukung proses regenerasi kulit yang sedang berlangsung. Produk yang mengandung antioksidan, peptida, dan faktor pertumbuhan dapat membantu mempercepat proses penyembuhan dan mendukung pembentukan kolagen baru. Hindari produk yang terlalu keras atau iritatif, dan pilihlah produk yang dirancang khusus untuk kulit sensitif pasca perawatan.

3. Perawatan Lanjutan Untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, beberapa pasien mungkin memerlukan beberapa sesi perawatan dengan Juvelook, tergantung pada kondisi kulit dan hasil yang diinginkan. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk menentukan jadwal perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Beberapa pasien mungkin juga memerlukan perawatan pemeliharaan setiap tahun untuk mempertahankan hasil yang telah dicapai.

Efek Samping yang Mungkin Terjadi

Seperti halnya prosedur estetika lainnya, perawatan dengan Juvelook dapat menimbulkan beberapa efek samping, meskipun umumnya ringan dan sementara. Efek samping yang paling umum termasuk kemerahan, pembengkakan, dan memar di area injeksi. Efek ini biasanya hilang dalam beberapa hari setelah perawatan. Dalam kasus yang jarang, pasien mungkin mengalami reaksi alergi atau granuloma (benjolan kecil di bawah kulit). Jika Anda mengalami efek samping yang tidak biasa atau berkepanjangan, segera hubungi dokter Anda.

JUVELOOK BIRU

IDR.2.950.000

Juvelook adalah salah satu produk terbaru dalam industri kecantikan yang menawarkan solusi peremajaan kulit melalui stimulasi produksi kolagen alami. Dengan menggunakan bahan utama PDLLA (Poly-D,L-lactic Acid), Juvelook telah menjadi pilihan populer di klinik kecantikan di seluruh dunia. Namun, seperti halnya semua prosedur estetika, untuk mencapai hasil yang optimal, penting bagi praktisi dan pasien untuk memahami cara penggunaan Juvelook yang benar. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang penggunaan Juvelook, mulai dari persiapan sebelum perawatan hingga langkah-langkah pasca-perawatan yang penting untuk diikuti.

Langkah-Langkah Penggunaan Juvelook

1. Persiapan Kulit Sebelum Perawatan Sebelum memulai perawatan dengan Juvelook, penting untuk mempersiapkan kulit dengan benar. Kulit yang bersih dan bebas dari kotoran akan memungkinkan injeksi bekerja lebih efektif. Berikut adalah beberapa langkah persiapan yang harus diikuti:

• Pembersihan Kulit: Bersihkan wajah secara menyeluruh dengan pembersih yang lembut untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan sisa-sisa makeup.

• Penghindaran Produk Iritan: Hindari penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan iritatif seperti retinoid atau asam alfa-hidroksi (AHA) beberapa hari sebelum perawatan, karena kulit yang teriritasi dapat meningkatkan risiko komplikasi.

• Konsultasi dengan Dokter: Diskusikan riwayat kesehatan Anda dengan dokter sebelum perawatan, termasuk riwayat alergi dan kondisi medis yang mungkin mempengaruhi hasil perawatan.

2. Teknik Injeksi yang Disarankan Teknik injeksi yang benar sangat penting untuk mencapai hasil yang optimal dengan Juvelook. Injeksi yang tepat dapat memastikan distribusi PDLLA yang merata di bawah kulit, yang akan merangsang produksi kolagen dengan cara yang paling efektif. Berikut adalah beberapa poin penting yang harus diperhatikan:

• Injeksi oleh Profesional Berlisensi: Juvelook harus diinjeksikan oleh praktisi medis berlisensi yang berpengalaman dalam perawatan injeksi estetika. Teknik yang salah dapat menyebabkan komplikasi seperti asimetri wajah atau penggumpalan produk di bawah kulit.

• Teknik Injeksi Bertahap: Sebaiknya, Juvelook diinjeksi secara bertahap dalam beberapa sesi untuk mencapai hasil yang lebih alami dan merata. Ini juga memungkinkan dokter untuk menyesuaikan dosis berdasarkan respons kulit terhadap perawatan sebelumnya.

• Penggunaan Teknik Kanula atau Jarum Halus: Bergantung pada area yang akan dirawat, dokter dapat memilih untuk menggunakan kanula atau jarum halus untuk meminimalkan rasa sakit dan memar.

3. Perawatan Pasca-Injeksi Setelah perawatan dengan Juvelook, ada beberapa langkah yang harus diikuti untuk memastikan hasil yang maksimal dan mengurangi risiko efek samping:

• Menghindari Paparan Sinar Matahari: Setelah injeksi, kulit mungkin menjadi lebih sensitif terhadap sinar UV. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari paparan sinar matahari langsung dan menggunakan tabir surya dengan SPF tinggi jika Anda harus berada di luar ruangan.

• Hindari Produk Skincare yang Keras: Setelah perawatan, hindari penggunaan produk skincare yang mengandung bahan iritan seperti retinoid, AHA, atau bahan eksfoliator lainnya selama beberapa hari.

• Hindari Aktivitas Fisik Berat: Aktivitas fisik yang berat dapat meningkatkan aliran darah ke wajah dan memperburuk pembengkakan atau memar setelah injeksi. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari olahraga intens selama 24 hingga 48 jam setelah perawatan.

Tips untuk Hasil Optimal

1. Konsultasi Sebelum Perawatan Sebelum memutuskan untuk menggunakan Juvelook, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter kecantikan yang berpengalaman. Konsultasi ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi kulit Anda, membahas tujuan perawatan, dan memastikan bahwa Anda adalah kandidat yang tepat untuk perawatan ini. Dokter juga dapat memberikan saran tentang jumlah sesi yang dibutuhkan dan area mana yang sebaiknya difokuskan.

2. Pemilihan Produk Skincare yang Tepat Setelah perawatan, pemilihan produk perawatan kulit yang tepat sangat penting untuk mendukung proses regenerasi kulit yang sedang berlangsung. Produk yang mengandung antioksidan, peptida, dan faktor pertumbuhan dapat membantu mempercepat proses penyembuhan dan mendukung pembentukan kolagen baru. Hindari produk yang terlalu keras atau iritatif, dan pilihlah produk yang dirancang khusus untuk kulit sensitif pasca perawatan.

3. Perawatan Lanjutan Untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, beberapa pasien mungkin memerlukan beberapa sesi perawatan dengan Juvelook, tergantung pada kondisi kulit dan hasil yang diinginkan. Konsultasikan dengan dokter Anda untuk menentukan jadwal perawatan yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Beberapa pasien mungkin juga memerlukan perawatan pemeliharaan setiap tahun untuk mempertahankan hasil yang telah dicapai.

Efek Samping yang Mungkin Terjadi

Seperti halnya prosedur estetika lainnya, perawatan dengan Juvelook dapat menimbulkan beberapa efek samping, meskipun umumnya ringan dan sementara. Efek samping yang paling umum termasuk kemerahan, pembengkakan, dan memar di area injeksi. Efek ini biasanya hilang dalam beberapa hari setelah perawatan. Dalam kasus yang jarang, pasien mungkin mengalami reaksi alergi atau granuloma (benjolan kecil di bawah kulit). Jika Anda mengalami efek samping yang tidak biasa atau berkepanjangan, segera hubungi dokter Anda.